Samsung Galaxy A32 yang diluncurkan di Indonesia pada kuartal tahun 2021 telah menarik perhatian banyak orang dengan pengalamannya yang memukau. Namun, bagi mereka yang ingin memiliki opsi yang lebih luas, ada kabar baik. Versi 5G dari perangkat ini akan segera hadir pada bulan Mei 2021, memberikan fitur yang lebih canggih dan koneksi yang lebih cepat.
- Rilis : Maret 2021
- Layar : 6.5 inci TFT ~270ppi
- Chipset : MediaTek Dimensity 720 5G (7nm)
- GPU : Mali-G57 MC3
- RAM : 8 GB
- Memori Internal : 128 GB
- Memori Eksternal : Tersedia, slot microSD
- Kamera Belakang : 48 MP (wide), 8 MP (ultrawide), 5 MP (macro), 2 MP (depth)
- Kamera Depan : 13 MP (wide)
- Baterai : Li-Ion 5000 mAh, Fast Charging 15W
Selengkapnya : Spesifikasi Samsung Galaxy A32 5G dan Harganya
Meskipun versi 5G menawarkan perbedaan yang signifikan dibandingkan dengan versi LTE, satu hal yang perlu diperhatikan adalah harga yang sedikit lebih tinggi. Namun, perusahaan sedang berupaya untuk membuat versi 5G lebih terjangkau bagi konsumen.
Samsung Galaxy A32 5G hadir dengan harga sebesar Rp. 3.999.000, menawarkan spesifikasi yang mengesankan. Ditenagai oleh RAM 8GB, perangkat ini mampu menangani multitasking dengan lancar dan memberikan kinerja yang responsif.
Selain itu, memori internal 128GB memberikan ruang penyimpanan yang luas untuk menyimpan foto, video, aplikasi, dan file lainnya. Dengan kapasitas tersebut, pengguna dapat dengan mudah menyimpan dan mengakses konten favorit mereka tanpa khawatir kehabisan ruang.
Agar tidak ketinggalan informasi seputar smartphone Korea Selatan, berikut ini akan kami bahas mengenai kelebihan dan kekurangan Samsung Galaxy A32 5G.
Baca juga : 11 Kelebihan dan Kekurangan Samsung Galaxy A52
Kelebihan Samsung Galaxy A32 5G
Spesifikasi di atas sepertinya cukup dapat diterima, bukan? Dengan harga sekitar 3 jutaan, dan kemampuan untuk mengakses jaringan 5G, ada banyak alasan untuk tidak menolaknya. Namun, kita juga perlu melihat manfaat yang tercantum di bawah ini!
1. Tampilan yang Modern dan Elegan
Samsung Galaxy A32 5G memahami kebutuhan generasi muda dengan baik. Desainnya sangat modern dan memberikan tampilan yang elegan.
Desain ponsel ini tidak memiliki tonjolan yang mencolok di bagian belakang kamera. Kamera terintegrasi dengan baik ke dalam bodi ponsel, menciptakan desain yang baru dan unik.
Jika Anda berpikir bahwa bahan yang digunakan adalah plastik, Anda benar. Penggunaan plastik polikarbonat adalah pilihan umum untuk ponsel dengan harga terjangkau seperti Galaxy A32 5G. Bahan plastik ini memiliki finishing glossy sehingga terlihat seperti kaca. Meskipun terbuat dari plastik, ponsel ini terasa kokoh saat diletakkan di atas meja.
Tersedia empat pilihan warna yang menarik, yaitu Awesome Black, Awesome White, Awesome Blue, dan Awesome Violet. Warna Violet yang Luar Biasa sangat cocok dengan tema keseluruhan yang apik, tetapi pilihan warna tergantung pada preferensi individu.
2. Kinerja Chipset yang Lebih Baik
Galaxy A32 sebelumnya menggunakan chipset gaming Helio G80 dari Mediatek. Namun, kali ini Samsung memilih untuk menggunakan chipset Dimensity 720 dari MediaTek, yang lebih efisien dan mendukung 5G.
Menurut NotebookCheck, chipset ini memiliki performa yang sebanding dengan Snapdragon 765G. Dalam laporan benchmarking AnTuTu oleh NanoReview dan NanoReview, Dimensity 720 5G mencetak skor 291.279, sementara Helio G80 hanya mencapai 202.656. Meskipun tidak sebaik Snapdragon 765G, chipset ini masih mampu memainkan game intensif seperti PUBG Mobile dan LoL: Wild Rift.
3. Kualitas Foto yang Menakjubkan
Samsung Galaxy A32 5G memiliki kualitas foto yang luar biasa. Ponsel ini dilengkapi dengan konfigurasi Quad Camera yang kuat, dengan lensa utama 48 MP. Meskipun resolusinya lebih rendah dibandingkan dengan Galaxy A32 biasa yang 64 MP, ponsel ini mampu merekam video hingga resolusi 4K.
Ponsel ini juga dilengkapi dengan lensa ultra lebar 8 MP, kamera makro 5 MP, dan kamera 2 MP dengan efek bokeh. Ada juga kamera depan 13 MP yang memberikan hasil selfie yang bagus.
4. Fitur NFC
Samsung Galaxy A32 5G dilengkapi dengan fitur NFC, yang memungkinkan pengguna untuk menghubungkan perangkat dengan perangkat lain dalam jarak dekat. Fitur ini dapat digunakan untuk bertukar kontak atau file dengan perangkat lain yang mendukung NFC, atau untuk melakukan pembayaran menggunakan eMoney.
Selain NFC, ponsel ini juga memiliki fitur konektivitas tambahan seperti Bluetooth 5.0 dan Dual Band WiFi. Ponsel ini menggunakan port pengisian USB Tipe C dan juga memiliki port jack audio 3,5 mm untuk menghubungkan headset dengan kabel. Namun, ponsel ini tidak dilengkapi dengan sensor inframerah.
5. Baterai Tahan Lama
Samsung Galaxy A32 5G dilengkapi dengan baterai berkapasitas 5.000 mAh yang dapat bertahan sepanjang hari atau bahkan hingga 2 hari dengan penggunaan normal. Karena ponsel ini tidak memiliki layar dengan resolusi tinggi, daya tahan baterainya lebih lama dari ponsel dengan layar yang lebih tinggi.
Menurut laporan dari CNET, menonton video YouTube selama dua jam hanya mengurangi daya baterai sebesar 8 persen. PhoneArena juga mencatat bahwa ponsel ini memiliki daya tahan baterai yang luar biasa, dengan kemampuan menjelajah web selama 18 jam 45 menit, menonton video YouTube selama 11 jam 26 menit, dan bermain game selama 10 jam 32 menit.
Dengan semua manfaat tersebut, Samsung Galaxy A32 5G menawarkan desain yang menarik, kinerja yang baik, kualitas foto yang bagus, fitur NFC, dan daya tahan baterai yang hebat, semuanya dengan harga yang terjangkau.
Baca juga : 7 Kelebihan dan Kekurangan Redmi 10C yang Wajib Diketahui
Kekurangan Samsung Galaxy A32 5G
Biaya rendah sering kali menghasilkan produk dengan beberapa kelemahan, dan hal ini normal ketika Samsung berusaha untuk menekan harga, meskipun menawarkan konektivitas jaringan 5G.
1. Pengurangan Panel Layar
Biasanya, pengguna mengharapkan produk Samsung memiliki panel layar Super AMOLED. Namun, pada Samsung Galaxy A32 5G, pengguna akan mengalami kekecewaan. Ponsel ini menggunakan panel layar TFT yang kualitasnya tidak sebaik Super AMOLED.
Hal ini disebabkan oleh keterbatasan teknologi. Ponsel dengan layar OLED yang mendukung sensor sidik jari di dalam layar biasanya lebih mahal. Oleh karena itu, Samsung memilih untuk meletakkan sensor sidik jari di samping layar pada Galaxy A32 5G. Meskipun demikian, posisi ini masih lebih baik daripada meletakkannya di bagian belakang ponsel.
Selain panel, resolusi layar juga lebih rendah. Galaxy A32 standar memiliki resolusi Full HD Plus (1080 x 2400 piksel), sementara versi 5G hanya memiliki resolusi HD Plus (720 x 1600 piksel). Ini berarti tampilan pada versi 5G terlihat seperti memiliki satu juta piksel lebih rendah daripada versi standar.
Samsung memperbesar ukuran layar dari 6,4 inci menjadi 6,5 inci pada versi 5G. Namun, dengan peningkatan ukuran layar, seharusnya juga ada peningkatan resolusi. Meskipun terlihat aneh, hal ini bisa dimaklumi.
Samsung tidak dapat memasang chip 5G tanpa meningkatkan harga, sehingga mereka memilih untuk memangkas fitur layar secara keseluruhan.
Selain itu, Galaxy A32 versi 4G memiliki kecepatan refresh 90 Hz, tetapi fitur ini dihilangkan pada versi 5G. Hal ini semakin membuktikan bahwa Samsung tidak memasang fitur penting pada layar Galaxy A32 5G.
2. Pengisian Cepat yang Lambat
Judul artikel juga mengacu pada pengisian cepat, tetapi kenyataannya pengisian daya pada versi 4G dan 5G memiliki kecepatan pengisian lambat sebesar 15 W.
Ini bisa menjadi alasan untuk merasa kecewa. Namun, ini bukan berarti Samsung hanya menawarkan pengisian daya 15 W, karena ada ponsel dengan harga sekitar 2 jutaan yang memiliki pengisian daya lebih cepat, bahkan mencapai 18 W atau 33 W.
3. Berat dan Ukuran yang Besar
Ponsel seharusnya memberikan kenyamanan bagi pengguna dalam penggunaan dan mobilitas. Namun, Galaxy A32 5G memiliki dimensi yang cukup besar dan berat seperti batu bata. Ponsel ini memiliki panjang 164,2 milimeter, lebar 76,1 milimeter, dan ketebalan 9,1 milimeter.
Berat perangkat ini mencapai 209 gram, lebih berat dari Galaxy A32 standar yang hanya 184 gram.
4. Slot Hybrid
Jika pengguna menginginkan kenyamanan memiliki slot untuk tiga kartu di ponsel cerdas, maka pilihan terbaik adalah Galaxy A32 standar.
Galaxy A32 5G tidak dilengkapi dengan baki SIM tiga slot. Sebagai gantinya, ponsel ini memiliki slot hybrid, di mana pengguna harus memilih antara menggunakan kartu SIM tambahan atau kartu microSD. Namun, tidak perlu khawatir, karena ponsel Samsung ini memiliki memori internal yang besar, yaitu 128 GB dan 8 GB RAM.
5. Tidak Tersedia OIS
Samsung Galaxy A32 seharga 3 jutaan ini seharusnya memiliki fitur OIS (Optical Image Stabilization). Fitur ini berguna untuk mengurangi goyangan atau keburaman pada foto dan video yang diambil akibat gerakan tangan yang tidak stabil. Tanpa fitur stabilisasi ini, sulit untuk menghasilkan foto berkualitas tinggi yang terlihat profesional.
Meskipun demikian, Samsung Galaxy A32 adalah salah satu ponsel dengan harga terjangkau yang menawarkan konektivitas 5G dan dukungan penuh. Ponsel ini cocok untuk bermain game dan memiliki kemampuan fotografi yang cukup baik, walaupun mode malamnya tidak terlalu baik. Paling tidak, untuk pengambilan foto dengan zoom 0,5x dan fotografi siang hari yang santai, ponsel ini masih dapat memberikan hasil yang memadai.
Selain itu, Samsung Galaxy A32 5G merupakan salah satu ponsel 5G pertama yang hadir dengan harga terjangkau. Meskipun Indonesia belum memiliki jaringan 5G, Samsung Galaxy A32 5G bisa menjadi pilihan yang tepat untuk masa depan tanpa harus mengeluarkan banyak uang. Apakah Anda tertarik?