Inilah Efek Mengabaikan Roller Motor Matic Anda

Daftar Isi

Teknoindie.id Roland pada transmisi otomatis CVT motor matic dapat mengalami keausan atau penyok seiring waktu penggunaan.

Rocker motor matic yang kendur ini dapat berimbas buruk terhadap kinerja jika tak langsung digantikan.

Lalu, apakah dampak buruk dari penggunaan roller yang longgar ini tetap berlanjut?

"Secara perlahan, roller yang tidak terawat ini bisa merusak rumah roller," ungkap Deny Dumadi Saputra.

Deny Dumadi Saputra merupakan pemilik dari bengkel motor yang bernama Beduls Motor Speed (BMS).

Betul itu, rumah roller bisa rusak kalau roller sudah miring tapi tetep digunakan terus nih guys.

Akibatnya, jalur lontaran roller akan memudar atau hilang.

Baik atau buruknya, perlu diganti dengan yang baru, sebab menggantinya dengan rol baru saja takakan mencapai hasil maksimal.

"Seharusnya roller yang baru ini akan beroperasi dengan lebih stabil," terang Bedul begitu dia dipanggil.

"Tetapi mengingat yang lama telah habis pakai, roller baru ini tidak akan bertahan lama dan cepat rusak juga," terangkan seorang pemilik bengkel yang berada di Kampung Ciater tengah, Jl. Ciater, Tangerang Selatan.

Di samping itu, membiarkan roller peyang tentu saja mengakibatkan akselerasi motor matic menjadi tidak mulsmul.

Menurut Beduls, akselerasinya menjadi kurang mulsmotor matic tersebut.

Roller peyang bahkan bisa membuat CVT motor matic berisik.

"Pipa yang telah melengkung juga menghasilkan kebisingan di zona seputaran CVT," katanya.

Jika sepeda motor matic Anda mulai menunjukkan tanda-tanda tersebut, cobalah periksa keadaan roller-nya.

Posting Komentar