4 Pemain Penjaga Gawang yang Sebelumnya Menangkan EuroLeague MVP Sebelum Kendrick Nunn

Daftar Isi
4 Pemain Penjaga Gawang yang Sebelumnya Menangkan Euro League MVP Sebelum Kendrick Nunn

Kelihatannya Kendrick Nunn telah betul-betul merasa nyaman dan sesuai dengan gaya permainan di EuroLeague. Di tahun kedua karirnya (2024/2025) di Benua Biru ini, shooting guard Kebangsaan Amerika Serikat telah mencapai pencapaian luar biasa. Tidak tanggung-tanggung, mereka berhasil menyabet gelar pemain terbaik sepanjang musim alias EuroLeague MVP tahun 2025.

Prestasi ini diraih Nunn berkat performanya yang luar biasa di tim Panathinaikos. shooting guard , dia muncul sebagai penyerang gol handal dan playmaker. Meski begitu, dia tidak sendiri dalam hal ini. shooting guard Sebelum dia, sudah ada empat orang yang pernah menyabet gelar EuroLeague MVP. shooting guard yang memenangkan penghargaan tersebut.

1. Setelah kembali dari NBA, Juan Carlos Navarro berhasil meraih gelar EuroLeague MVP pada tahun 2009.

Selama perjalanan kariernya yang panjang dengan Barcelona, Juan Carlos Navarro mencoba tantangan di NBA pada musim 2007/2008. Namun, prestasinya tidak terlalu memukau saat berada di Memphis Grizzlies. Karena itu, dia kembali ke EuroLeague dan menyusul tim lamanya yaitu Barcelona pada musim 2008/2009.

Di tahun pertama ia kembali ke Barcelona, Navarro meraih kesuksesan yang luar biasa. Dia bermain gemilang dengan prestasi-prestasinya. assist Yang paling mencolok. Itu yang menjadikannya pemegang gelar EuroLeague MVP 2009 usai mengungguli Ioannis Bourosis serta Nikola Pekovic.

2. Nando de Colo (2016) menjadi dominan saat bermain untuk CSKA Moscow

Nando de Colo menikmati karir gemilangnya di EuroLeague. Salah satunya terbukti ketika dia menerima gelar EuroLeague MVP pada tahun 2016. Pada waktu tersebut, pemain ini menjadi pusat perhatian dengan performanya yang luar biasa bersama CSKA Moscow karena keterampilannya dalam mencetak angka serta melakukan pertahanan.

Hal tersebut membuat rata-rata performance index rating -Nya ditempatkan di nomor 24. Catatan itu pun menjadi alasan utamanya untuk dipilih sebagai pemain terbaik tahunan EuroLeague 2016. Selain mendapatkan apresiasi pribadi, De Colo berhasil memenangkan gelar EuroLeague pada tahun yang bersamaan.

3. Sergio Llull (2017) menggambarkan pemain yang seimbang baik saat menyerang maupun bertahan

Satu tahun setelah Nando de Colo menyabet gelar EuroLeague MVP, prestasi tersebut terulang lagi dan diraih oleh pemain lainnya. shooting guard Yang dimaksud adalah Sergio Llull, pemain yang telah menciptakan sejarah bagi klub Real Madrid Baloncesto. Pada tahun 2017, dia berhasil memenangkan gelar EuroLeague MVP untuk kali pertama, unggul atas pesaing kuat seperti Nando de Colo dan Bogdan Bogdanovic.

Dalam hal permainannya, Llull tidak hanya unggul pada satu aspek saja. Pemain berasal dari Spanyol ini tampil dengan keseimbangan baik saat menyerang, bertahan, serta mengatur serangan, meski demikian dia masih mencatatkan angka yang sangat bagus. Itulah alasan utama ia dinobatkan menjadi pemain terbaik.

4. Luka Doncic (2018) tetap bermain sebagai shooting guard di EuroLeague

Pada musim EuroLeague 2018, penghargaan EuroLeague MVP diraih oleh Luka Doncic. Saat itu, dia membela tim Real Madrid sebagaimana telah disebutkan. shooting guard Sementara itu, pada masa kini, dia jauh lebih dikenali sebagai point guard luar biasa di NBA bersama Los Angeles Lakers.

Keberhasilan Doncic membikin catatan baru di buku sejarah. Dia menjadi penerima gelar EuroLeague MVP yang termuda sepanjang masa dari negara Slovenia tersebut. Saat meraihnya, dirinya masih berusia 18 tahun dan menonjol lewat kemampuan mencetak skor yang luar biasa.

Dari 19 atlet yang sudah meraih gelar MVP EuroLeague, terdapat 5 orang yang bertugas sebagai pemain posisi khusus ini. shooting guard . Sedangkan, posisi power forward dan point guard merupakan yang tertinggi. Kedatangan Kendrick Nunn sebagai juara segar ini kemungkinan besar akan mengubah dinamika kekuatan para pemain di EuroLeague di masa mendatang.

Posting Komentar